Lingkungan Belajar yang Nyaman - Merdeka Belajar

 Salam dan bahagia

Ibu dan bapak guru,  Halo selamat datang ada modul kurikulum  Operasional Sekolah. Ibu dan bapak guru  pada materi sebelumnya kita sudah  belajar mengenai salah satu  karakteristik satuan pendidikan yaitu  visi dan misi sekolah. Pada materi kali  ini kita akan belajar lebih banyak  mengenai beberapa variabel yang  mendukung terciptanya lingkungan belajar  sekolah yang nyaman.  Kenyamanan ini untuk menciptakan  pembelajaran murid yang berkualitas.

Cerita si Asep yang sering tidak hadir datang ke sekolah.

Keterlibatan semua pihak itu penting dalam artian kita mengikutsertakan semua  warga sekolah dalam setiap kegiatan.  Faktor budaya sekolah yang  perlu kita perhatikan dalam membangun  lingkungan yang nyaman. Budaya sekolah itu  merupakan pola asumsi-asumsi dasar nilai  norma dan keyakinan yang dipegang  bersama oleh seluruh warga sekolah, jadi  seperti tadi bertanggung jawab dan  saling menghormati  itu adalah nilai dari budaya sekolah.  Untuk menentukan budaya  sekolah perwakilan seluruh warga sekolah  berkumpul untuk berdiskusi  pemikiran atau asumsi dasar warga  sekolah akan dikumpulkan dan dianalisis  kemudian ada nilai dan norma yang kita  yakini bersama.  Jadi untuk menciptakan lingkungan yang  nyaman kita perlu saling memahami dan  menghargai pemikiran dan nilai-nilai  yang diyakini semua orang. Jika kita menegakkan aturan dengan  mempertimbangkan keragaman situasi dan  karakter murid maka semua warga sekolah  menjadi nyaman, bukan cuma murid kita  juga sebagai guru merasa nyaman.  Apabila  ada murid yang tidak menaati aturan kita  investigasi dulu penyebabnya agar murid  sadar tentang makna dan tujuan aturan  tersebut.  Memang kita sebagai guru  dibesarkan dengan zaman yang berbeda  dengan murid, sehingga cara kita  menghadapi masalah pun berbeda Saya juga  suka bertindak tidak tepat terhadap  murid. Tetapi saya ingat lagi bahwa saya  harus memahami murid dengan lebih baik.  Semakin  sering kita berdiskusi tentang murid  semakin mudah kita membantu satu sama  lain.


Kita perlu  menciptakan lingkungan belajar nyaman  bagi murid, Jika lingkungan sudah nyaman  dan aman kegiatan belajar pun akan  berjalan efektif. Di dalam pelajar profil Pancasila  terdapat ada 6 dimensi. Dimensi  bergotong-royong tercermin saat  pembentukan kesepakatan dengan murid dan  budaya sekolah.  Dengan kita mempunyai  nilai dan norma ini termasuk  cerminan dimensi beriman, bertaqwa kepada  Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia.  Dimensi Mandiri, bernalar kritis, dan  kreatif juga hadir saat kita melibatkan  murid dan proses pembelajarannya. 

Ibu dan bapak guru kita belajar banyak  dari cerita ditas  mudah-mudahan ibu dan bapak guru juga  ikut termotivasi untuk menciptakan  lingkungan belajar yang aman dan nyaman. Beberapa variabel  yang mempengaruhi lingkungan belajar  yang nyaman. Mari kita berefleksi  Kira-kira variabel apalagi ya yang dapat  mempengaruhi murid agar kita belajar  dengan nyaman dan aman?

Tetap semangat.


Comments

Popular posts from this blog

Pemahaman Bermakna dan Pertanyaan Pemantik - Merdeka Belajar

Asesmen As, For, dan Of Learning - Merdeka Belajar

Soal Post Test Refleksi dalam Pembelajaran SMP-SMA/SMK1.