Visi dan Misi Satuan Pendidikan Sekolah Merdeka

Ibu dan bapak guru 
Selamat datang di modul kurikulum Operasional Sekolah, pada materi pertama ini kita akan belajar tentang cara merumuskan visi misi sekolah. Dalam pembelajaran dengan paradigma baru pemerintah pusat menetapkan kerangka dasar kurikulum untuk dijadikan acuan. Berdasarkan kerangka tersebut, sekolah mempunyai kewenangan untuk merumuskan kurikulum operasional di tingkat satuan pendidikan yang diawali dengan merumuskan visi dan misi. Dalam mempelajari materi ini, ibu dan bapak perlu menggunakan dokumen panduan pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan dan dokumen visi misi sekolah yang ibu dan tetap miliki untuk referensi. 

Ibu dan bapak, sebenarnya apa yang di visi dan misi. Visi adalah cita-cita bersama untuk jangka waktu tertentu yang dirumuskan berdasarkan masukan dari seluruh warga sekolah. Sedangkan misi adalah cara-cara yang dilakukan oleh sekolah dalam upaya mencapai visi tersebut. Misalnya jika kita akan berakibat bepergian maka visi adalah tujuan yang ingin kita capai dalam rentang waktu tertentu, sementara misi adalah cara untuk mencapai tujuan tersebut. 

Kurikulum operasional bersifat fleksibel dan dinamis, artinya satuan pendidikan dapat menggemakan sesuai karakteristik dan kebutuhan, selama selaras dengan kerangka dasar yang ditetapkan oleh pemerintah. Visi dan misi yang merupakan salah satu komponen utama dalam kurikulum operasional di satuan pendidikan menjadi acuan dalam seluruh kegiatan pembelajaran. Pada praktiknya, semua warga sekolah wajib berkomitmen untuk menerapkan nilai-nilai visi dan misi dalam kegiatan sehari-hari. Untuk itu penyusunan visi misi ini menjadi kunci dan harus melalui tahap analisis karakteristik satuan pendidikan, serta memerlukan refleksi berkala sekitar empat sampai dengan lima tahun sekali. Hal ini untuk memastikan bahwa visi dan misi masih relevan. Sebelum mengembangkan kurikulum operasionalnya satuan pendidikan melakukan analisis karakteristik yang menggambarkan keunikan lembaga dan lingkungan belajar. Satuan pendidikan perlu menampung aspirasi warga sekolah karena visi dan misi menjadi arah yang dituju oleh seluruh warga satuan pendidikan. Untuk melakukan analisis lingkungan belajar, kita perlu memperhatikan: 
1. Pelibatan perwakilan warga satuan pendidikan (Kepala Sekolah, Guru, Murid, dan tenaga Kependidikan, 
2. Penggunaan data-data yang diperoleh dari situasi nyata/kondisi satuan pendidikan, seperti kondisi alam, sosial budaya, sumber pendanaan, sistem dan kebijakan daerah, kemitraan dan informasi lain yang sesuai. 
3. Pengalokasian waktu yang cukup untuk pengumpulan, pengorganisasian, analisis dan dokumentasi data. 
4. Pemilahan informasi yang relevan dan menyimpulkan untuk mengembangkan strategi atau solusi yang didapat dengan kuesioner, wawancara, diskusi kelompok terpimpin, observasi, maupun menggunakan data lain seperti dari rapor pendidikan. Setelah mendapatkan gambaran kebutuhan warga satuan pendidikan dan sarana prasarana. Satuan pendidikan dapat mulai menyusun visi misinya. Ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu: 
Visi 
  • Visi berupa gambaran masa depan yang ingin dicapai oleh satuan pendidikan. 
  • Rumusan visi yang bersifat realistis, kredibel dan atraktif. 
  • Visi sebaiknya mudah dipahami, relatif singkat, ideal, berfokus. 
Dan untuk merumuskan misi mari kita lihat penjelasan berikut ini: 
Misi 
  • Pernyataan misi menunjukkan secara jelas mengenai Apa yang hendak dicapai oleh satuan pendidikan. 
  • Rumusan misi selalu dalam bentuk kalimat yang menunjukkan tindakan, bukan kalimat yang menunjukkan keadaan sebagaimana pada rumusan visi. 
  • Antara indikator visi dengan rumusan misi harus ada keterkaitan secara jelas. Satu indikator visi dapat dirumuskan lebih dari satu rumusan misi. 
  • Misi menggambarkan upaya bersama yang berorientasi kepada peserta didik. 
Saat melakukan analisis lingkungan belajar pastikan visi misi dan tujuan tidak bertentangan dengan kerangka kurikulum yang ditetapkan oleh pusat, yakni: 
  1. Tujuan pendidikan nasional 
  2. Profil pelajar Pancasila 
  3. Struktur kurikulum 
  4. Prinsip pembelajaran dan asesmen 
  5. Capaian pembelajaran. 
Ibu dan bapak Sebenarnya ada banyak cara untuk merumuskan visi dan misi, kami akan memberikan salah satu contoh, ibu dan bapak bisa mengeksplorasi cara lain selama prinsip-prinsip penyusunan visi dan misinya dilakukan. Satuan pendidikan perlu melibatkan seluruh warga sekolah. 

1. Ajukan wawancara atau survei untuk mendapatkan informasi yang sejelas-jelasnya. Berikanlah pertanyaan untuk murid, sesuai dengan tahapan perkembangan belajarnya. Lihat beberapa contoh pertanyaan dalam tabel ini.

 2. Analisis jawaban wawancara dan cari  keterkaitan satu dengan yang lain.  Kumpulkan persamaan dan rumuskanlah  dalam satu kalimat visi. Bagaimana dengan misi?. Saat visi sudah  dirumuskan maka kita bisa mulai untuk  merumuskan misi: 

    • Temukan indikator-indikator dalam kalimat visi 
    • Membuat kalimat aksi sebanyak-banyaknya dari indikator visi. 
    • Kumpulkan dan analisa semua kalimat aksi yang telah dibuat. 
    • Rumuskanlah kalimat-kalimat aksi tersebut ke dalam kalimat sederhana namun dengan cakupan yang lebih luas. Berikut adalah dua contoh visi dan misi dengan konteks yang berbeda. 





Ibu dan bapak guru, ada beberapa tips yang dapat digunakan untuk membantu proses fasilitasi dalam perumusan visi dan misi. Mari kita lihat tips berikut ini 
Tips Menyusun Visi 
  • Sesuaikan pertanyaan untuk peserta didik dengan tahapan perkembangan atau belajarnya. 
  • Tenaga kependidikan terkadang tidak melihat dirinya sebagai pendidik. berikan pengantar bahwa bekerja di satuan pendidikan adalah pendidik, apapun perannya. 
  • Untuk wakil orang tua, perlu cermat memilih perwakilan agar representatif (orang tua baru dan lama orang tua kritis terhadap tujuan pendidikan untuk peserta didik dan paham alasan memilih satuan pendidikan tersebut). 
Tips Menyusun Misi 
Untuk membuat kalimat aksi yang jelas, gunakan kata kerja operasional yang bersifat umum yang bisa diterjemahkan menjadi pernyataan spesifik. Contoh: 
  • Menjadi satuan pendidikan yang menginspirasi perubahan. 
  • Menginisiasi aksi-aksi nyata dalam rangka mendidik masyarakat mengenai cara hidup ramah lingkungan. 
Ibu dan Bapak sekian materi tentang visi dan misi sekolah. Visi dan misi dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun rencana pembelajaran sehingga kontekstual dan bermakna. sebagai penutup Mari kita refleksikan bersama beberapa hal menyangkut visi dan misi ini: 
Visi: 
  • Apakah visi menggambarkan harapan seluruh warga satuan pendidikan? 
  • Apakah visi menyatakan tujuan besar yang ingin dicapai satuan pendidikan? 
  •  Apakah visi sudah berpusat pada peserta didik? 
Misi 
  • Apakah Messi jelas menyatakan hal-hal yang perlu dilakukan untuk mencapai visi? 
  • Apakah semua warga pendidikan mengalami hal-hal yang menjadi prioritas untuk mencapai visi?

Comments

Popular posts from this blog

Pemahaman Bermakna dan Pertanyaan Pemantik - Merdeka Belajar

Asesmen As, For, dan Of Learning - Merdeka Belajar

Soal Post Test Refleksi dalam Pembelajaran SMP-SMA/SMK1.